Senin, 07 Desember 2009

Oxford Street, London, Inggris



Oxford Street adalah jalan utama di London, Inggris. Dengan lebih dari 300 toko, jalan ini menjadi tempat belanja tersibuk dan terpadat di Eropa. Nama jalan ini merupakan perubahan nama dari Oxford Road yang bermula di Newgate, London.

Oxford Street merupakan jalan yang menjadi terminal bagi pusat-pusat perbelanjaan dan berbagai toko dengan merk terkenal, serta ratusan toko-toko yang lebih kecil. Ini adalah jalan perbelanjaan utama di pusat kota London, meskipun bukan yang paling mahal atau modis, dan jalan ini juga menjadi bagian dari daerah pusat perbelanjaan yang lebih besar seperti Regent Street, Bond Street dan jalan-jalan di sekitarnya.

Bagi banyak jaringan toko di Inggris, cabang mereka di Oxford Street dianggap sebagai "flagship" toko dan digunakan untuk meluncurkan produk dan promosi bagi banyak selebriti.



Sejarah

Jalan yang mengikuti rute jalan Romawi, melalui Trinobantina, yang menghubungkan Hampshire dengan Colchester dan menjadi salah satu rute utama di dalam dan luar kota.

Antara abad ke-12 dan 1782 jalan ini dikenal sebagai Tyburn Road (setelah sungai Tyburn yang membentang tepat di selatan, dan sekarang mengalir di bawahnya), kemudian menjadi Uxbridge Road, lalu berubah menjadi Worcester Road dan kemudian Oxford Road. Saat ini nama Jalan Uxbridge masih ada sebagai bagian dari London-Oxford Road, antara Shepherds Bush dan Uxbridge itu sendiri. Menjadi terkenal sebagai rute yang dilalui oleh tahanan pada perjalanan terakhir mereka dari Newgate Prison ke tiang gantungan di Tyburn dekat Marble Arch. Sekitar 1729, jalan ini berubah dan menjadi dikenal sebagai Oxford Street

Pada akhir abad ke-18, banyak lahan-lahan disekitarnya dibeli oleh Earl of Oxford, dan daerah itu kemudian dikembangkan. Ini menjadi populer dengan para entertainer dan tempat hiburan seperti Pantheon. Selama abad ke-19, daerah ini menjadi terkenal dengan toko-toko.

Setiap Natal tiba, jalan ini dihiasi dengan lampu meriah. Pada pertengahan sampai akhir November, selebriti menyalakan lampu dan lampu itu akan tetap menyala sampai 6 Januari (12 malam). Penggunaan lampu Natal dimulai pada tahun 1959, lima tahun setelah Regent Street telah memulai tradisi tersebut. Pada tahun 1967, ketika resesi menghantam London, lampu berhenti dan hanya kembali pada tahun 1978.

Panjang Oxford Street adalah satu setengah mil dari ujung ke ujung. Sebagian besar toko buka pukul 10  pagi sampai pukul 6 atau 7 malam. Beberapa toko pada hari minggu buka pukul 12 siang sampai 6 petang dan larut malam pada hari Kamis. Oxford Street terkenal karena Selfridges dan department store besar lainnya yang semuanya dapat ditemukan mulai dari Marble Arch sampai ke Oxford Circus, bersama dengan sebagian besar nama besar perusahaan multinasional. Hal yang sama dapat ditemui  dengan melanjutkan ke Tottenham Court Road, tetapi pada umumnya skala yang lebih kecil.

0 comments:

Posting Komentar

 

© 3 Columns Newspaper Copyright by Travelling Information Website, Site For Travellling Review | Template by Blogger Templates | Blog Trick at Blog-HowToTricks